Berlanjutnya Petualangan Sherina, Hidupkan Memori Setelah 23 Tahun
THE SHOW ID – Film Petualangan Sherina 2 tayang di bioskop pada 28 September nanti. Menceritakan tentang Sherina (Sherina Munaf) yang kembali bertemu dengan Sadam (Derby Romero) setelah dewasa. Melanjutkan cerita dari ending film Petualangan Sherina (2000), ini akan menjadi pertemuan Sherina dan Sadam setelah 23 tahun.
Sedikit kembali ke tahun 2000, Petualangan Sherina adalah salah satu film bersejarah untuk ‘membangunkan’ industri perfilman Indonesia. Pada masa itu, bisa dikatakan film lokal sedang mati suri. Jaringan bioskop tersedia, tapi yang nonton hanya segelintir orang. Kenapa? Karena film-film Indonesia di masa itu lebih sering ‘menjual’ adegan dewasa sebagai daya tarik.
Tidak ada film maker lokal yang memproduksi film keluarga sampai kemudian muncullah Mira Lesmana dan Riri Riza dengan film musikal Petualangan Sherina. Film tersebut sangat sukses dan membuat orang berbondong-bondong datang ke bioskop. Mulai dewasa sampai anak-anak. Tak cuma itu, album soundtrack-nya pun laris terjual. Lagu-lagu di dalamnya jadi hit.
Wajar jika bagi sebagian orang, film Petualangan Sherina punya memori tersendiri. Maka, setelah Mira Lesmana dan Riri Riza dari Miles Film mengumumkan sedang memproduksi sekuel Petualangan Sherina, publik sangat antusias.
Petualangan Sherina dan Sadam di Hutan Kalimantan
Sherina kini menjalani profesi sebagai jurnalis. Dia sedang mempersiapkan penugasan liputan forum ekonomi dunia di Swiss. Tapi, tiba-tiba penugasannya itu diubah. Sherina diminta oleh pimpinannya meliput tentang lingkungan hidup di pedalaman Kalimantan. Penugasan tiba-tiba ini membuatnya teringat masa kecilnya, ketika berpetualang dengan Sadam.
Seperti takdir, ketika sampai di lokasi liputan, Sherina bertemu dengan Sadam yang kini menjadi manajer untuk LSM konservasi di Kalimantan. Keduanya pun bernostalgia mengenang masa kecil dulu. Namun itu tak lama, karena Sadam dan Sherina kembali terlibat dalam sebuah petualangan melawan sekelompok kriminal pencuri orangutan yang hidup liar.
Menurut Sherina Munaf, Riri Riza (sutradara), dan Mira Lesmana (produser), pengembangan karakter Sherina dan Sadam ketika dewasa sudah sesuai dengan bayangan. Mereka mengungkapkan pada saat proses development, sempat terpikir profesi-profesi yang sesuai dengan Sherina dewasa. “Ketika diskusi, muncul profesi seperti ilustrator, private investigator, tapi akhirnya memutuskan profesi yang sesuai ketika Sherina besar tuh jurnalis karena it make sense. Sejak kecil Sherina punya rasa ingin tahu yang besar, dia juga cepat dalam mengambil keputusan,” tutur Sherina dikutip dari wawancara yang diunggah di YouTube Petualangan Sherina.
Karakter-Karakter Baru di Film Petualangan Sherina 2
Layaknya sebuah cerita yang berkembang, maka hadirlah karakter-karakter baru yang turut memperkaya kisah. Begitu juga di sekuel film Petualangan Sherina. Banyak pemain-pemain baru yang bakal membuat film ini jadi lebih segar.
Untuk karakter villain, ada pasangan suami istri Syailendra dan Ratih. Syailendra diperankan oleh Chandra Satria. Sementara Ratih dimainkan oleh Isyana Sarasvati. Syailendra dan Ratih ini yang bakal jadi ‘musuh’-nya Sherina dan Sadam. Pasangan suami istri ini terlibat perdagangan ilegal orangutan. Mengomentari karakternya di film ini, Isyana bilang kalau Ratih ini selalu pengin terlihat fantastis. “Dia adalah sosialita, centil, dia ingin selalu terlihat paling. Pokoknya gemes deh sama karakter Ratih tuh. Ihhh,” ungkapnya.
Karakter anyar lainnya adalah Aryo (Ardit Erwandha), kameraman yang jadi tandem Sherina kalau liputan. Lalu ada Pingkan (Kelly Tandiono), yang belum terlalu banyak bocorannya. Tapi dari poster yang sudah dirilis Miles Films, Pingkan adalah perempuan yang fierce dan sepertinya jago berantem.
Calon scene stealer kali ini ada Quinn Salman, penyanyi cilik yang terkenal lewat lagunya Tiba-Tiba. Quinn memerankan anak perempuan bernama Sindai. Di trailer, Sindai digambarkan sebagai anak yang pemberani dan ‘menguasai medan’ hutan Kalimantan.
Soundtrack dan Musiknya Kelas Atas
Jangan lupa kalau film Petualangan Sherina adalah film musikal. Jangan lupa juga kalau di film sebelumnya, lagu-lagu di album soundtracknya hampir semua meledak di pasaran. Kali ini, soal musik pun sudah pasti berkualitas. Selain menggandeng penyanyi terkenal seperti Yura Yunita (Lihatlah Lebih Dekat), para pemain juga turut menyanyikan sendiri soundtrack-nya.
Sherina Munaf juga ikut terlibat sebagai music director. Posisi itu memberinya tanggung jawab tak hanya dalam proses pembuatan seluruh soundtrack, tapi juga music scoring untuk filmnya. Untuk single jagoan kali ini adalah Mengenang Bintang yang dinyanyikan duet oleh Sherina Munaf dan Derby Romero.
Mengenang Bintang diciptakan oleh Sherina dengan beberapa bagian lirik ditulis bersama Mira Lesmana dan Virania Munaf, kakak Sherina. Lagu tersebut merupakan pengembangan dari lagu Bintang Bintang yang ditulis oleh almarhum Elfa Secioria dan Mira Lesmana di film Petualangan Sherina pertama.
Sangat nostalgic, karena Sherina nyanyi bareng Derby Romero lagi, setelah 23 tahun. Mereka bahkan kembali ke observatorium Bosscha untuk melakoni pengambilan gambar klip video lagu ini. Tempat itu punya memori penting untuk Sherina dan Sadam kecil.
“Aku ingin lagu ini mengalun seperti lullaby, tapi masih punya nyawa dari Bintang Bintang. Aku ingin Mengenang Bintang punya rasa yang mampu mengantarkan kerinduan pada para pendengarnya, sekaligus membawa mereka untuk menciptakan kenangan baru di film yang ke-2 ini,” jelas Sherina. Isyana dan Chandra Satria menyanyikan Hadiah Istimewa yang musiknya mengingatkan pada lagu Kertarajasa di film pertama.(*)
Foto Headline: Miles Films
