Plak! Will Smith Menampar Chris Rock di Oscars 2022

THE SHOW ID – PLAK! Will Smith, 53, menampar Chris Rock, 57, di panggung Oscars 2022 yang berlangsung Minggu, 27 Maret 2022 di Dolby Theatre, Los Angeles. Ketika acara sedang berlangsung live. 

Seperti yang sudah diduga, insiden ini ’’menutupi’’ semua berita baik dari ajang tahunan bergengsi insan perfilman dunia ini. Alih-alih film-film terbaik, orang akan mengingat Oscars 2022 sebagai event di mana ada aktor yang menampar rekannya di panggung saat acara berlangsung. Bahkan tiga minggu setelahnya, media masih running berita tentang insiden ini. Panggung pemberitaan yang seharusnya jadi milik para pemenang Oscar karena karya-karya terbaik mereka, terenggut gara-gara Will Smith.

Kejadian bermula ketika komedian Chris Rock menjadi presenter kategori Best Documentary Feature. Di panggung dia melontarkan jokes. Ya, namanya juga komedian, pasti yang diharapkan oleh produser ketika meminta Rock jadi presenter adalah mencairkan suasana dengan guyonannya. Rock juga bukan orang baru buat Oscars. Dia pernah dua kali jadi host-nya, tahun 2005 dan 2016. Tidak ada yang menduga kalau guyonan itu yang menjadi penyebab insiden.

Awalnya berjalan lancar. Rock bermonolog dan melontarkan guyonan, yang sebagian besar membaca naskah dari teleprompter. Audiens se-Dolby Theatre pun tertawa. Tapi kemudian dia melakukan ad-lib, melucu di luar naskah tentang istri Will Smith, Jada Pinkett Smith, yang kepalanya plontos.

’’Jada, I love you. G.I. Jane 2, can’t wait to see it, alright?,’’ canda Rock merujuk pada film yang dibintangi Demi Moore, G.I. Jane. Penampilan Demi Moore di film itu botak. Semua tertawa mendengar joke tersebut. Termasuk Will Smith, yang duduk di samping istrinya. Tapi tidak dengan Jada. Dia tidak tertawa dan hanya memutar matanya.

Bagi ibu dua anak tersebut, guyonan Rock tidak lucu. Ada penyebab kenapa kepalanya botak. Sejak 2018, Jada berjuang melawan penyakit alopecia areata. Sejenis autoimun yang menyebabkan rambut rontok dan terjadi kebotakan di beberapa titik atau seluruh area tubuh. Pada Juli 2021, Jada memangkas habis rambutnya dan memilih berpenampilan botak sampai sekarang. Rock salah memilih tema guyonan. Tidak seharusnya orang yang lagi sakit jadi bahan candaan.

Kasihan Questlove, Momen Oscars Pertamanya Jadi Aneh

Chris Rock melanjutkan tugasnya sebagai presenter hingga kemudian dia melihat Smith berjalan ke arahnya. Iya, Smith tiba-tiba naik ke panggung menghampiri Rock dan tiba-tiba menamparnya. Tiba-tiba saja tangan Smith mendarat di pipi kiri Rock. Suara tamparan itu terdengar tidak hanya se-Dolby Theatre tapi sedunia. Ya gimana enggak, acara itu disiarkan langsung sedunia juga. Aku (yang nonton Oscars lewat Disney+ Hotstar, Pen) aja bingung. Itu beneran apa cuma bagian gimmick acara sih? Suasana venue yang awalnya gerrr tiba-tiba jadi awkward dan hening.

Setelah menampar, Smith berbalik dan berjalan kembali ke tempat duduknya. Rock pun terlihat masih dalam proses mencerna apa yang terjadi.

’’Will Smith just smacked the shit out of me,’’ ucap Rock.

Dari tempat duduknya, Smith melontarkan kalimat ke Rock dengan teriak.

’’Keep my wife’s name out your f*****g mouth!,’’ teriak Smith.

’’Wow, dude. It was a G.I. Jane joke,’’ timpal Rock.

Smith mengulangi lagi kalimat yang sama ke Rock dengan nada suara yang meninggi. Ekspresi wajahnya terlihat lebih emosi kali ini. Di Amerika, kalimat yang diucapkan oleh Smith tersebut berhasil di mute oleh stasiun televisi yang menayangkan Oscars, ABC. Tapi di negara lain, salah satunya Indonesia, tetap tersiar seperti aslinya. Tanpa sensor.  Hanya, setelah itu tayangan sempat terjeda sejenak dengan alasan gangguan teknis.

Di tengah krisis, Rock berhasil menuntaskan tugasnya sebagai presenter dengan profesional. Dia mengumumkan pemenang Best Documentary Feature, Summer of Soul (or, When The Revolution Could Not Be Televised), yang disutradarai oleh Questlove.

Questlove, 51, yang berkarir sebagai musisi memulai debut sebagai sutradara dengan menyutradarai Summer of Soul. Film dokumenter sekaligus film pertamanya itu kemudian dinominasikan dan menang Oscar. Sejatinya itu momen ter-wow buat drummer dan frontman The Root, band in-house The Tonight Show Starring Jimmy Fallon ini. Kali pertama bikin film, kali pertama masuk nominasi Oscar, dan menang. Perfect bukan?!

Tapi sampai kapan pun, kemenangannya akan selalu dibayangi insiden Rock-Smith. Karena secara kronologi, insiden tersebut terjadi hanya beberapa menit sebelum Questlove menerima piala.

Seminggu setelah menang piala Oscar, Questlove menerima piala Grammy berkat film yang sama. Summer of Soul (or, When The Revolution Could Not Be Televised) dinobatkan sebagai Best Music Film oleh Recording Academy. Ketika mengucapkan pidato kemenangan di panggung, Questlove menyinggung insiden yang terjadi di Oscars.

 ’’Sungguh sebuah perjalanan yang mengagumkan dari film ini. Mulai (festival film) Sundance sampai..minggu lalu (Oscars, Pen),’’ katanya memulai pidatonya. ’’Baru menyadari ternyata kami tidak mendapatkan perhatian yang seharusnya, dimana itu menjadi bagian terpenting dari film ini, yang dimainkan oleh aktor dan aktris yang semuanya berbakat,’’ lanjutnya dikutip dari situs www.latimes.com.

Baca juga: Will Smith Minta Maaf, Disanksi, dan Bepergian ke Mumbai

Oscars Terkacau Akibat Ulah Will Smith

Ulah Will Smith menampar Chris Rock menjadikan Oscars 2022 menjadi Oscars terkacau. Kalau masih ingat, pada gelaran Oscars tahun 2017 terjadi kesalahan fatal di panggung ketika pengumuman Best Movie. Panitia salah memberikan amplop kepada presenter. Pemenangnya adalah film Moonlight. Tapi karena salah amplop dan salah isi, yang diumumkan sebagai film terbaik adalah La La Land. Semua tim produksi La La Land sudah naik ke atas panggung sebelum akhirnya harus turun lagi karena bukan mereka yang menang.

Sekarang, daftar kekacauan selama sejarah Oscars bertambah karena Will Smith. Jelas, setelah dia menampar Chris Rock, acara malam itu jadi enggak fokus. Rundown berjalan sesuai yang ditentukan, tapi perhatian audiens-nya terbagi. Menurut laporan Variety, yang hadir malam itu saling berbisik membahas insiden tersebut.

Saat jeda iklan, tepat setelah kejadian, aktor Denzel Washington menghampiri meja Smith dan berbicara dengannya. Lalu, publisis Smith, Meredith O’Sullivan juga menghampiri. Kasihan sekali O’Sullivan. Tiba-tiba ditambahin kerjaan tak terduga sama bosnya. Kerjaan berat pula. Pasti dia nggak bakalan bisa tidur sampai efek ’’tamparan’’ ini mereda. Dan, itu mungkin bisa sebulan atau bahkan lebih. Lembur, lembur deh tuh.

Empat puluh menit setelah tamparan Smith ke pipi Rock, aktor yang menikahi Jada Pinkett Smith pada 1997 itu diumumkan sebagai Best Actor. Setelah tiga kali masuk nominasi Best Actor, akhirnya Smith mendapatkan piala pertamanya malam itu berkat aktingnya sebagai Richard Williams di film King Richard.

Smith menerima piala Oscar-nya itu sambil berderai air mata. Asli, bingung banget sih menyaksikan perubahan emosi Smith dalam 40 menit. Ketawa-tawa, nampar orang, teriak-teriak, marah, lalu nangis bombay. Bisa sedrastis itu loh perubahan emosinya. 

Di pidatonya, dia sempat meminta maaf tapi hanya kepada Academy (Academy of Motion Pictures Arts and Sciences, Pen) dan rekan sesama nominasi saja. Dia tidak menyebut nama Chris Rock sama sekali.

Hanya, dia bilang kalau Denzel Washington memberinya nasihat, sesaat setelah insiden. Kata Smith, Washington bilang begini ke dia:

’’At your highest moment, be careful. That’s when the devil comes for you.’’

Denzel Washington

Bagus sekali nasihat Washington itu. Sungguh bagus. Tapi sayang, ‘’the devil’’ keburu nyamperin Smith sampai akhirnya insiden penamparan itu terjadi. Sekalipun Smith bertindak untuk membela istrinya, melakukan kekerasan terhadap orang lain di depan umum, sangatlah salah. Mestinya, banyak cara lain dan lebih elegan yang bisa dilakukan oleh orang tersohor seperti Will Smith.(*)