Midnights, Era Baru Album Taylor Swift

THE SHOW ID – Ketika Taylor Swift, 32, mengumumkan kalau mau merilis album baru di panggung MTV Video Music Awards (VMAs) 2022 saat menerima penghargaan Video of The Year pada 28 Agustus , sudah bikin penggemarnya terkejut. Album Taylor Swift yang berjudul Midnights itu akhirnya rilis pada 21 Oktober 2022 tengah malam sesuai judulnya. Tiga jam setelah perilisan itu, Swift memberikan kejutan lagi. Tepat pukul 03.00 dini hari dia merilis Midnights 3am Edition dengan tambahan 7 lagu baru. Lalu yang terjadi setelah itu adalah kehebohan demi kehebohan gara-gara ‘ulah’ Midnights. Gelombang besar didatangkan oleh Swift, yang setuju atau tidak setuju, adalah nama besar industri musik di bumi ini.

Spotify Dapat Rekor Baru Gara-Gara Midnights

Apa yang terjadi setelah Midnights dirilis dalam dua versi dalam kurun waktu 3 jam? Digital streaming platform Spotify diserbu pendengar. Penggemar Taylor Swift dari seluruh penjuru berbondong-bondong streaming lagu-lagu di album kesepuluh Swift itu. Keesokannya Spotify merilis berita kalau Midnights membuat dua rekor.

Rekor pertama yaitu album yang paling banyak di-streaming dalam satu hari (184,6 juta streaming). Rekor kedua, Taylor Swift menjadi artis yang karyanya paling banyak diputar dalam satu hari sepanjang sejarah Spotify (228 juta streaming). Wow, 228 juta adalah capaian yang melampaui jumlah penduduk negara-negara di dunia kecuali Tiongkok, India, Amerika Serikat, dan Indonesia. ’’How did I get this lucky, having you guys out here doing something this mind blowing?! Like what even just happened??!?!”, cuit Swift di Twitter.

Terjual 1 Juta Copy Hanya Dalam 3 Hari

Midnights mencatatkan nilai penjualan album yang mengagumkan tidak lama setelah dirilis. Melampaui 1 juta copy hanya dalam waktu tiga hari.  Pencapaian itu membuatnya menjadi album pertama yang terjual lebih dari 1 juta copy dalam kurun waktu 5 tahun terakhir. Selain dirilis dalam format digital dan CD, Midnights juga dibuat dalam bentuk vinyl yang ternyata animo penjualannya sangat besar. Luminate, provider data penjualan musik di Amerika Serikat, melaporkan kalau penjualan vinyl Midnights mencapai hampir 500 ribu. Jumlah yang sangat besar untuk penjualan album vinyl dalam waktu kurang dari seminggu. Hal itu juga dibenarkan oleh Luminate yang meninjau laporan penjualan album vinyl sejak tahun 1991.

10 Lagu di Album Midnights Mengunci 10 Teratas Billboard Hot 100

Setiap album Taylor Swift yang dirilis selalu memiliki pesona dan pencapaiannya masing-masing. Bahkan menurutku, benchmark-nya bukan lagi karya penyanyi/musisi lain tapi justru karya Swift sendiri. Kalau ibarat pertarungan, ini adalah tentang Swift ‘melawan’ Swift saking begitu banyaknya rekor demi rekor yang sudah dia buat.  

Pun dengan Midnights. Lihat saja apa yang sudah dicapai album ini dalam seminggu. Bahkan berkat Midnights Taylor Swift menjadi artis pertama dalam sejarah yang menguasai Top 10 (peringkat 1 sampai 10) di Billboard Hot 100. Pada pekan pertama, 10 lagu di album barunya melenggang di posisi 1 sampai 10. Swift merebut rekor ini dari Drake yang kala itu berhasil mengamankan posisi 1 hingga 9 ketika album Certified Lover Boy pada tahun lalu.

Kesepuluh lagu Midnights yang masuk dalam Billboard Hot 100 (sesuai peringkat) adalah Anti-Hero, Lavender Haze, Maroon, Snow On The Beach, Midnight Rain, Bejeweled, Question…?, You’re On Your Own, Kid; Karma, dan Vigilante Shit.

Umumkan Eras Tour, Tur Stadium di Amerika

Taylor Swift back on tour! Dengan dirilisnya Midnights, Swift mengumumkan kalau dia akan kembali menjalani tur stadium di Amerika dan juga internasional. Sudah empat tahun sejak kali terakhir penyanyi peraih multi Grammy ini menggelar tur yakni Reputation Stadium Tour (2018). Kali ini tur yang mulai berlangsung pada Maret 2023 itu diberi judul Eras Tour. Tur ini akan dimulai pada 18 Maret 2023 di Glendale, Arizona. Kalau masih ingat, kick-off Reputation Stadium Tour juga dimulai di Glendale.

Masih seperti konsep tur Reputation, Swift akan mengajak musisi lain untuk berbagi panggung dengannya. Sejauh ini yang sudah terkonfirmasi untuk menemaninya di Eras Tour Amerika Serikat  adalah Paramore, Haim, Phoebe Bridgers, Beabadoobee, Girl in Red, Muna, Gayle, Gracie Abrams dan Owenn. Dikutip dari Variety Eras Tour akan merepresentasikan konser yang modern tapi juga mengajak penonton bernostalgia ke dalam spektrum karir seorang Taylor Swift.

Sepertinya Swift akan menghadirkan era-era perjalanan karir dan lagu-lagunya melalui konsernya nanti. Setelah merampungkan Reputation Stadium Tour, Swift telah merilis empat album yaitu Lover, Folklore, Evermore, dan Midnights. Lalu dia juga telah merampungkan rekaman ulang untuk album Red dan Fearless. Enggak berlebihan kan kalau aku membayangkan lagu-lagu di enam album itu akan dia bawakan, dibagi dalam beberapa segmen, dengan tema penampilan yang berbeda di tiap segmen. Pasti spektakuler!(*)

Foto Credit: Instagram @taylorswift